Rabu, 09 Mei 2018

SUMMARY CeMAT 2018 - I PUTU YOGA WIRANATA (224415126)


NAMA  : I PUTU YOGA WIRANATA
NIM      : 224415126
KELAS : S1 MLM D






Pada 3 mei 2018 saya berkunjung ke suatu pameran yaitu CeMat Southeast Asia 2018, IndoTransLog, IndoColdChain, dan IndoTruck dan saya juga mengikuti conference . yang menarik pada hari itu conference yang di selenggarakan salah satunya bertema tentang “how to get halal certificate for perishable food and it’s implementation in halal cold logistics” dan pada hari sabtu 5 mei saya kembali berkunjung dan untuk mengambil sertifikat


               CeMat Southeast Asia 2018, IndoTransLog, IndoColdChain, dan IndoTruck adalah salah satu pameran logistik terbesar untuk intra-logistik, logistik internal dan cold chain yang diselenggarakan pada 2 - 6 Mei 2018 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang. Tema pameran kali ini adalah "Supply Chain Digitizing Platform di Industry 4.0".

Industri 4.0 adalah industri generasi keempat yang telah dibuatkan peta jalannya (road map)
oleh pemerintah Indonesia dalam rangka menuju Indonesia sebagai 10 besar ekonomi dunia di 
tahun 2030 melalui pemanfaatan teknologi berbasis digital yang menjadikan proses operasional 
kerja dan layanan pelanggan lebih murah, mudah dan berdaya saing, seperti ditunjukkan dengan 
berkembangnya bisnis berbasis online yang maju pesat sehingga mampu mengundang investor 
korporasi besar dunia untuk berinvestasi, khususnya di sektor layanan transportasi online.



Halal logistics

Logistik halal merupakan proses mengelola pengadaan, pergerakan, penyimpanan, dan penanganan material, ternak, dan persediaan barang setengah jadi baik makanan dan bukan makanan bersama dengan informasi terkait dan aliran dokumentasi melalui organisasi perusahaan dan rantai pasok yang patuh terhadap prinsip-prinsip umum syariah 
 dalam logistik halal bahwa produk halal dipisahkan dari produk non-halal untuk:
  • Menghindarkan kontaminasi.
  • Menghindarkan kesalahan.
  • Menjamin konsistensi dengan syariah dan harapan pelanggan Muslim.
Dalam konteks sistem manajemen rantai pasok, proses produk halal mencakup kegiatan: produksi, pengolahan dan pengemasan, penyimpanan, dan peritelan produk sampai ke pelanggan.
Proses produk halal mensyaratkan lokasi, tempat, dan alat pengolahan produk halal wajib dipisahkan dengan lokasi, tempat, dan alat penyembelihan, pengolahan, penyimpanan, pengemasan, pendistribusian, penjualan, dan penyajian produk tidak halal. Selain itu UU mensyaratkan agar lokasi, tempat, dan alat pengolahan produk halal: dijaga kebersihan dan higienitasnya, bebas dari najis dan bebas dari bahan tidak halal. Aktivitas halal akan mengendalikan proses logistik halal di pergudangan, transportasi, dan depo.
muslim memiliki pasar yang sangat besar ,dari data yang saya dapat dari pembicara yaitu Prof.Dr.sedarnawati dari MUI populasi muslim di dunia pada july 2016 yaitu sebesar 7,323,187,457. Oleh karena itu permintaan pasar pada produk halal sangatlah besar,dengan demikian pentingnya di terapkan halal logistics

Apa itu produk halal ?

Produk halal adalah produk yang berasal dari bahan yang halal serta di fasilitasi dan tidak terkontaminasi oleh bahan yang haram

Pentingnya sertifikat halal
Sertifikasi halal untuk logistik bertujuan untuk menjamin produk yang halal tetap terjaga status halal hingga tiba di tangan pelanggan. Jadi bukan perusahaannya yang dihalalkan tapi proses operasi di dalamnya harus menjamin status halal dari produk yang ditangani.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar